Buah Hati Suka Minum Kopi Si Ayah, Amankah?
Buah Hati Suka Minum Kopi Si Ayah, Amankah?
Minum kopi sekarang jadi unsur gaya hidup. Banyak family yang menjadikan kunjungan ke kedai kopi sebagai quality time untuk bersantai. Apalagi kini tidak sedikit kedai kopi berdesain rapi bahkan dilengkapi lokasi bermain anak.
Jika datang ke kedai kopi, seringkali si kecil paling penasaran mencicipinya. Untuk kopi yang pahit, barangkali anak-anak tak terlampau suka. Tapi kopi yang dibaur dengan krim dan susu, anak-anak paling menyukainya. Lalu amankah andai anak meminum kopi?
Faktanya, kopi berisi kafein yang efeknya paling stimultan, yaitu memicu kerja saraf. " Zat stimulan tersebut dapat memicu insomnia, gelisah, sakit perut, sakit kepala, kendala berkonsentrasi, dan penambahan denyut jantung. Tentunya paling tidak sehat bila urusan itu terjadi pada anak-anak," ujar dr. Toby Amidor, laksana dikutip dari Healthline.
Lebih lanjut ia menjelaskan, masa kanak-kanak dan remaja ialah saat yang sangat penting guna memperkuat tulang. Terlalu banyak kafein bisa mengganggu penyerapan kalsium, yang bisa dominan buruk pada pertumbuhannya. " Jika dikonsumsi secara berlebihan pada anak-anak, dikhawatirkan menganggu level kalsium dalam tubuhnya.
Belum lagi bila diperbanyak krim dan tidak sedikit gula, atau minum kopi berkalori tinggi, dapat mengakibatkan penambahan berat badan dan gigi berlubang," kata Toby. Sebenarnya andai anak hanya mencoba satu atau dua teguk saja tidak masalah. Tapi tidak boleh sampai anak-anak mengonsumsi kopi tiap hari. Pasalnya kopi dapat memunculkan efek adiktif atau kecanduan.
Minum kopi sekarang jadi unsur gaya hidup. Banyak family yang menjadikan kunjungan ke kedai kopi sebagai quality time untuk bersantai. Apalagi kini tidak sedikit kedai kopi berdesain rapi bahkan dilengkapi lokasi bermain anak.
Jika datang ke kedai kopi, seringkali si kecil paling penasaran mencicipinya. Untuk kopi yang pahit, barangkali anak-anak tak terlampau suka. Tapi kopi yang dibaur dengan krim dan susu, anak-anak paling menyukainya. Lalu amankah andai anak meminum kopi?
Faktanya, kopi berisi kafein yang efeknya paling stimultan, yaitu memicu kerja saraf. " Zat stimulan tersebut dapat memicu insomnia, gelisah, sakit perut, sakit kepala, kendala berkonsentrasi, dan penambahan denyut jantung. Tentunya paling tidak sehat bila urusan itu terjadi pada anak-anak," ujar dr. Toby Amidor, laksana dikutip dari Healthline.
Lebih lanjut ia menjelaskan, masa kanak-kanak dan remaja ialah saat yang sangat penting guna memperkuat tulang. Terlalu banyak kafein bisa mengganggu penyerapan kalsium, yang bisa dominan buruk pada pertumbuhannya. " Jika dikonsumsi secara berlebihan pada anak-anak, dikhawatirkan menganggu level kalsium dalam tubuhnya.
Belum lagi bila diperbanyak krim dan tidak sedikit gula, atau minum kopi berkalori tinggi, dapat mengakibatkan penambahan berat badan dan gigi berlubang," kata Toby. Sebenarnya andai anak hanya mencoba satu atau dua teguk saja tidak masalah. Tapi tidak boleh sampai anak-anak mengonsumsi kopi tiap hari. Pasalnya kopi dapat memunculkan efek adiktif atau kecanduan.
Comments
Post a Comment