Pohon-Pohon Inilah Yang Menjadi Saksi Bisu Perang Dunia II
Pohon-Pohon Inilah Yang Menjadi Saksi Bisu Perang Dunia II
Perang Dunia II, perang ini sudah merenggut 50-85 juta nyawa manusia dalam enam tahun, dari 1939 sampai 1945, Perang Dunia II ialah pertempuran global sangat dahsyat sekaligus mematikan dalam sejarah. Pada Perang Dunia II, Jerman dan Amerika Serikat berada dalam posisi berlawanan. AS di kubu Sekutu (Allies) dan pemerintahan Nazi terdapat di kubu Poros (Axis).
Tak melulu di darat dan laut, peperangan juga dilangsungkan keras dan seru di udara. Tembakan torpedo yang diluncurkan jet-jet tempur memerahkan langit.
Perang Dunia II menyisakan tidak sedikit kerusakan yang memerlukan waktu lama sampai bertahun-tahun guna memperbaikinya. Selain tidak sedikit kerugian yang diderita oleh semua penduduk di dunia, efek dari Perang Dunia II pun luar biasa di benua Eropa.
Berikut sejumlah bukti potret sisa-sisa kedahsyatan perang dunia ke II di hutan Neva Bridgehead yang dikenal sebagai Nevsky Pyatachok yang dilangsungkan dari bulan September 1941 hingga bulan Mei 1943. Red Army kehilangan sekitar 260.000 prajurit ketika berperang guna membuka kembali jalur komunikasi darat yang sudah terputus sebab invasi dan pengepungan pasukan Jerman.
Beberapa potret dibawah mengindikasikan pohon-pohon yang ramping tumbuh melewati lubang yang menganga di helm-helm Tentara Soviet. Bentuk dan situasi alat pelindung tersebut menunjukkan bahwa helm-helm itu milik Tentara Merah sekitar Perang Dunia II. Mengingat bahwa setiap helm bobrok berat, bisa jadi semua pemiliknya telah merasakan akhir yang hebat. Sangat mungkin bahwa helm-helm itu tersandar di pohon muda sekitar pertempuran. Seiring waktu, pohon-pohon juga melebarkan lubang peluru pada helm, dan helm menjadi tertusuk.
Perang Dunia II, perang ini sudah merenggut 50-85 juta nyawa manusia dalam enam tahun, dari 1939 sampai 1945, Perang Dunia II ialah pertempuran global sangat dahsyat sekaligus mematikan dalam sejarah. Pada Perang Dunia II, Jerman dan Amerika Serikat berada dalam posisi berlawanan. AS di kubu Sekutu (Allies) dan pemerintahan Nazi terdapat di kubu Poros (Axis).
Tak melulu di darat dan laut, peperangan juga dilangsungkan keras dan seru di udara. Tembakan torpedo yang diluncurkan jet-jet tempur memerahkan langit.
Perang Dunia II menyisakan tidak sedikit kerusakan yang memerlukan waktu lama sampai bertahun-tahun guna memperbaikinya. Selain tidak sedikit kerugian yang diderita oleh semua penduduk di dunia, efek dari Perang Dunia II pun luar biasa di benua Eropa.
Berikut sejumlah bukti potret sisa-sisa kedahsyatan perang dunia ke II di hutan Neva Bridgehead yang dikenal sebagai Nevsky Pyatachok yang dilangsungkan dari bulan September 1941 hingga bulan Mei 1943. Red Army kehilangan sekitar 260.000 prajurit ketika berperang guna membuka kembali jalur komunikasi darat yang sudah terputus sebab invasi dan pengepungan pasukan Jerman.
Beberapa potret dibawah mengindikasikan pohon-pohon yang ramping tumbuh melewati lubang yang menganga di helm-helm Tentara Soviet. Bentuk dan situasi alat pelindung tersebut menunjukkan bahwa helm-helm itu milik Tentara Merah sekitar Perang Dunia II. Mengingat bahwa setiap helm bobrok berat, bisa jadi semua pemiliknya telah merasakan akhir yang hebat. Sangat mungkin bahwa helm-helm itu tersandar di pohon muda sekitar pertempuran. Seiring waktu, pohon-pohon juga melebarkan lubang peluru pada helm, dan helm menjadi tertusuk.
Comments
Post a Comment