Pembunuh Dan Pemerkosa Paling Mengerikan Di Dunia
Pembunuh Dan Pemerkosa Paling Mengerikan Di Dunia
Pria ini lahir pada 25 Januari 1957 di Genova Quindio, Kolombia. Pria berkebangsaan Kolumbia ini tidak hanya pembunuh tapi juga pemerkosa, terutama anak-anak di bawah umur. Pada tahun 1999, ia menyatakan telah memperkosa dan membunuh 147 anak laki-laki di bawah umur.
Pria ini diberi gelar oleh media sebagai pembunuhan berantai sangat buruk sepanjang sejarah. Ini sebab ternyata, ia tidak melulu membunuh 147 anak seperti pengakuannya. Ketika sedang di penjara, ia menggambar dan mengirim titik-titik di tempat di mana ia mengubur jasad semua korbannya. Dari peta tersebut, ternyata didapati bahwa korban yang sudah dibunuhnya mencapai angka lebih dari 400 korban di 59 kota di Kolombia. Sayangnya,dia diciduk pada 22 April 1999, hukuman maksimal dalam sistem peradilan Kolombia pada kompilasi itu adalah 30 tahun. Dan menurut keterangan dari sistem, sebab Luis Alfredo mengakui perbuatannya dan menolong pihak kepolisian untuk mengejar jasad-jasad korbannya, hukumannya berkurang menjadi 22 tahun. Tentu saja ini lantas mendapat respon keras dari masyarakat Kolumbia.
Pria ini lahir pada 25 Januari 1957 di Genova Quindio, Kolombia. Pria berkebangsaan Kolumbia ini tidak hanya pembunuh tapi juga pemerkosa, terutama anak-anak di bawah umur. Pada tahun 1999, ia menyatakan telah memperkosa dan membunuh 147 anak laki-laki di bawah umur.
Pria ini diberi gelar oleh media sebagai pembunuhan berantai sangat buruk sepanjang sejarah. Ini sebab ternyata, ia tidak melulu membunuh 147 anak seperti pengakuannya. Ketika sedang di penjara, ia menggambar dan mengirim titik-titik di tempat di mana ia mengubur jasad semua korbannya. Dari peta tersebut, ternyata didapati bahwa korban yang sudah dibunuhnya mencapai angka lebih dari 400 korban di 59 kota di Kolombia. Sayangnya,dia diciduk pada 22 April 1999, hukuman maksimal dalam sistem peradilan Kolombia pada kompilasi itu adalah 30 tahun. Dan menurut keterangan dari sistem, sebab Luis Alfredo mengakui perbuatannya dan menolong pihak kepolisian untuk mengejar jasad-jasad korbannya, hukumannya berkurang menjadi 22 tahun. Tentu saja ini lantas mendapat respon keras dari masyarakat Kolumbia.
Comments
Post a Comment